Analisis Preferensi dan Kepuasan Konsumen terhadap Rancangan Aplikasi Video Conference untuk Aktivitas Produktif Menggunakan Model Kano
Abstract
Perkembangan teknologi komunikasi yang pesat dan kebutuhan komunikasi jarak jauh yang semakin meningkat di era new normal pandemi Covid-19 membuat berbagai aplikasi video conference memiliki peran vital dalam kegiatan produktif manusia, seperti bekerja, belajar, menekuni hobi, dan lain-lain. Peningkatan kebutuhan ini memacu berbagai aplikasi video conference untuk meningkatkan kepuasan konsumen agar tetap menjadi pilihan utama bagi konsumen. Untuk memenangkan persaingan, penyedia aplikasi video conference harus memahami dan menyediakan rancangan aplikasi video conference yang dapat memberikan kepuasan yang maksimum bagi konsumen. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi dan kepuasan konsumen terhadap atribut rancangan aplikasi video conference yang mengacu kepada tiga aplikasi video conference terpopuler di Indonesia, yaitu Zoom, Google Meet, dan Skype. Penelitian ini menggunakan Model Kano untuk mengidentifikasi preferensi dan kepuasan konsumen terhadap 46 atribut rancangan aplikasi video conference yang teridentifikasi. Analisis Model Kano menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk menghasilkan prioritas kepentingan setiap atribut rancangan berdasarkan preferensi konsumen serta dampak tiap atribut terhadap kepuasan konsumen. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 19 atribut attractive, 1 atribut must-be, 15 atribut one-dimensional, dan 9 atribut indifferent. Selain itu, didapatkan pula usulan atribut rancangan terbaik dimana 37 atribut mengacu pada rancangan aplikasi Zoom, 6 atribut mengacu pada rancangan aplikasi Google Meet, dan 3 atribut mengacu pada rancangan aplikasi Skype. Penelitian ini berkontribusi untuk menjadi referensi bagi para penyedia aplikasi video conference untuk mengembangkan produknya dan bagi pihak yang ingin mengembangkan aplikasi video conference yang dapat memuaskan konsumen. Penelitian ini juga berdampak sebagai acuan dalam mengevaluasi kepuasan konsumen terhadap aplikasi video conference di Indonesia.
Downloads
References
[2] Denstadli, Jon M., Julsrud, Tom E., dan Hjorthol, Randi J., Videoconferencing as a Mode of Communication: A Comparative Study of the Use of Video conferencing and Face-to-Face Meetings, Journal of Business and Technical Communication, Volume 26, Number 1, 2012, pp. 65-91.
[3] https://www.appannie.com/en/insights/market-data/video-conferencing-apps-surge-coronavirus/, diakses April 2021.
[4] https://www.info.populix.co/post/aplikasi-video-conference-saat-pandemi-apa-yang-berubah#:~:text=Peningkatan%20 Penggunaan%20Sebesar%2031.7%25&text=Setelah%20adanya%20pandemi%20Corona%2C%20rupanya,aplikasi%20video%20conference%20sebesar%2031.7%25., diakses April 2021.
[5] https://www.techrepublic.com/article/Zoom-zips-ahead-of-google-meet-microsoft-teams-and-Skype-in-one-ranking/, diakses April 2021.
[6] Yeung, Matthew C. H. dan Ennew, Christine T., Measuring The Impact of Satisfaction on profitability: A Sectoral Analysis, Journal of Targeting Measurement and Analysis for Marketing, Volume 10, Number 2, 2001, pp. 106 – 116.
[7] Lee, Cheon P., dan Shim, J. P., An Empirical Study on User Satisfaction with Mobile Business Applications Use and Hedonism, Journal of Information Technology Theory and Application, Volume 8, Number 3, 2006, pp. 57 – 74.
[8] Badran, Omar N., Al-Haddad, Shafig I., The impact of software user experience on customer satisfaction, Journal of Management Information and Decision Sciences, Volume 21, Number 1, 2018, pp. 1 – 20.
[9] https://kumparan.com/berita-update/Zoom-google-meet-Skype-3-aplikasi-video-conference-terpopuler-1uIWY4S 63fx/full, diakses Desember 2020.
[10] Rustaman, Abdul H., Efektivitas Penggunaan Aplikasi Daring, Video conference Dan Sosial Media Pada Mata Kuliah Komputer Grafis 1 Di Masa Pandemi Covid-19, Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, Volume 4, Number 3, 2020, 557 – 562.
[11] Monica, J. dan Fitriawati, D., Efektivitas Penggunaan Aplikasi Zoom Sebagai Media Pembelajaran Online Pada Mahasiswa Saat Pandemi Covid-19, Jurnal Communio : Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 9, Number 2, 2020, pp. 1630 – 1640.
[12] Ismawati, D., dan Prasetyo, I., Efektivitas Pembelajaran Menggunakan Video Zoom Cloud Meeting pada Anak Usia Dini Era Pandemi Covid-19, Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Volume 5, Number 1, 2021, pp. 665 – 676.
[13] Noermalia, T., dan Irwansyah., Penerimaan Teknologi Konferensi Video dan Motivasi Belajar, Jurnal Komunikasi, Volume 12, Number 2, 2020, pp. 246 –262.
[14] Rapanta, C., Botturi, L., Goodyear, P., Guardia, L., dan Koole, M., Online University Teaching During and After the Covid-19 Crisis: Refocusing Teacher Presence and Learning Activity, Postdigital Science and Education, Volume 2, 2020, pp. 923 – 945.
[15] Reed, Karim, M., dan Allen, Joseph A., Suddenly Virtual: Making Remote Meetings Work, John Wiley & Sons, New Jersey, 2021.
[16] Roth, Jeffrey J., Pierce, M., dan Brewer, S., Performance and Satisfaction of Resident and Distance Students in Videoconference Courses, Journal of Criminal Justice Education, Volume 31, Number 2, 2020, pp. 296 – 310.
[17] Fatani, Tarah H., Student satisfaction with videoconferencing teaching quality during the COVID-19 pandemic, BMC Medical Education, Volume 20, Number 396, 2020, pp. 1 – 8.
[18] Graham, H., dan Jana, G., A Revised Kano Model and its Application in Product Feature Discovery, Universitaet Magdeburg, Otto von Guericke, 2019.
[19] Kano, N., Seraku, N., Takahashi, F., dan Tsuji, S., Attractive Quality and Must-be Quality, Hinshitsu: The Journal of the Japanese Society For Quality, Volume 14, Number 2, 1984, pp. 147 – 156.
[20] Xu, Q., Jiao, Roger J., Yang, X., Helander, M., Khalid, Halimahtun M., dan Opperud, A., An Analytical Kano Model for Customer Need Analysis, Design Studies, Volume 30, Number 1, 2009, pp. 87 – 110.
[21] Lee, Yu C., dan Huang, Sheng Y., A New Fuzzy Concept Approach for Kano’s Model, Expert Systems with Applications, Volume 36, Number 3, 2009, pp. 4479 – 4484.
[22] Lin, Shu P., Yang, Chen L., Chan, Ya H., dan Sheu, C., Refining Kano's ‘Quality Attributes–Satisfaction’ Model: A Moderated Regression Approach, International Journal of Production Economics, Volume 126, Number 2, 2010, pp. 255 – 263.
[23] Berger, C., Blauth, R., Boger, D., Bolster, C., Burchill, G., DuMouchel, W., Pouliot, F., Richter, R., Rubinoff, A., Shen, A., Timko, M., dan Walden, D., Kano’s Methods for Understanding Customer-Defined Quality, Center for Quality Management Journal, Volume 2, Number 4, 1993, pp. 3 – 35.
[24] Clegg, B., Wang, T., dan Ji, P., Understanding customer needs through quantitative analysis of Kano's model, International Journal of Quality & Reliability Management, Volume 27, Number 2, 2010, pp. 173–184.
[25] Bilgili, B., Ercis, A., dan Unal, S. Kano Model Application in New Product Development and Customer Satisfaction (Adaptation of Traditional Art of Tile Making to Jewelries), Procedia Social and Behavioral Sciences, Volume 24, 2011, pp. 829 – 846.
[26] Ulrich, Karl T., dan Eppinger, Steven D., Product Design and Development, Edisi 6, McGraw-Hill, New York, 2016.
[27] Sauro, J., dan Lewis, James, R., Quantifying The User Experience: Practical Statistics for User Research, Elsevier Inc., Waltham, 2012.
[28] Kotler, P., dan Keller, Kevin L., Marketing Management, Pearson Prentice Hall, New Jersey, 2009.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
