Penerapan RULA dan REBA untuk Menganalisis Postur Tubuh Pekerja Bagian Assembling (Studi Kasus PT XYZ)

  • Wahyu Eko Cahyanto Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Asep Erik Nugraha Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Taufik Akbar Firmansyah Universitas Singaperbangsa Karawang

Abstract

Produktivitas kerja dapat dipengaruhi oleh postur tubuh atau sikap pada saat pekerja melakukan pekerjaannya serta kondisi lingkungan kerja yang kurang ergonomis. PT XYZ adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada pembuatan karoseri truk. Pekerja bagian Assembling PT XYZ masih menggunakan tenaga manusia dalam proses pengelasan ataupun pemotongan pada proses perakitan komponen. Pekerjaan dengan posisi yang kurang ergonomis dapat menyebabkan kelelahan pada pekerja serta berisiko mengakibatkan Musculoskeletal Disorders. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko cidera yang dapat dialami pekerja bagian Assembling serta diharapkan dapat menjadi rekomendasi bagi perusahaan untuk memperbaiki kondisi stasiun kerja. Data yang diambil berupa foto saat pekerja bagian Assembling melakukan pekerjaannya. Penelitian dilakukan dengan metode wawancara Nordic Body Map, hasil kuesioner menunjukkan adanya keluhan pada pekerja dengan hasil rata-rata score sebesar 63,3. Berdasarkan tabel klasifikasi tingkat resiko, skor tersebut dikategorikan sedang dan perlu untuk dilakukan perbaikan. Kemudian dilakukan analisis lebih lanjut menggunakan metode REBA dan RULA untuk mengetahui kondisi postur tubuh pekerja saat melakukan pekerjaannya. Hasil studi menunjukkan bahwa perhitungan REBA postur tubuh pekerja Assembling memiliki risiko tinggi dan membutuhkan perubahan. Sedangkan untuk hasil perhitungan RULA untuk pekerja di bagian Assembling PT. XYZ dikategorikan sedang namun juga tidak terlalu berisiko dan bisa dilakukan tindakan perbaikan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] M. Z. A. Rizqiansyah, F. Hanurawan, and N. Setiyowati, “HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA FISIK DAN BEBAN KERJA MENTAL BERBASIS ERGONOMI TERHADAP TINGKAT KEJENUHAN KERJA PADA KARYAWAN PT JASA MARGA (PERSERO) Tbk CABANG SURABAYA GEMPOL,” J. Sains Psikol., vol. 6, no. 1, p. 37, 2017, doi: 10.17977/um023v6i12017p37-42.
[2] S. Ashary Aznam, D. Mardi Safitri, and R. Dwi Anggraini, “Ergonomi Partisipatif Untuk Mengurangi Potensi Terjadinya Work-Related Musculoskeletal Disorders,” J. Tek. Ind., vol. 7, no. 2, pp. 94–104, 2017, doi: 10.25105/jti.v7i2.2213.
[3] R. Ilham Wardana, S. Rahayuningsih, and L. Dewi Indarsari, “Analisis Postur Kerja Pada Proses Pemasangan Gas CNG Di PT. Surya Pamenang Menggunakan Metode RULA Dan REBA,” J. Ilm. Mhs. Tek. Ind. Univ. Kadiri, vol. 5, no. 1, pp. 7269–7277, 2021, doi: 10.35940/ijeat.A9878.109119.PT.
[4] D. R. Widiana, I. A. Ramana, P. Perkapalan, and N. Surabaya, “Penilaian Postur Kerja Menggunakan Rapid Entire Body Assessment dan Perancangan Fasilitas Kerja pada Stasiun Kerja Press di Perusahaan Coco fiber,” J. IPTEK MEDIA Komun. Teknol., vol. 25, no. 1, pp. 59–68, 2021, doi: 10.31284/j.iptek.2021.v25i1.1157.
[5] H. Hendro, I. A. Imdam, and R. I. Karina, “Usulan perancangan fasilitas kerja dengan pendekatan ergonomi menggunakan metode Rapid Entire Body Assessmnet (Reba) Di Pt Z,” Indones. J. Ind. Res., vol. 10, no. 1, pp. 1–11, 2016, [Online]. Available: http://202.47.80.55/jri/article/viewFile/2712/2087.
[6] D. A. Anggraini and N. C. Bati, “Analisa Postur Kerja Dengan Nordic Body Map & Reba Pada Teknisi Painting Di Pt. Jakarta Teknologi Utama Motor Pekanbaru,” Phot. J. Sain dan Kesehat., vol. 7, no. 01, pp. 87–97, 2016, doi: 10.37859/jp.v7i01.563.
[7] L. Widodo, I. W. Sukania, and R. Angraeni, “Analisis Beban Kerja Dan Keluhan Subjektif Pekerja Serta Usulan Perbaikan Pada Proses Pembuatan Batako,” J. Ilm. Tek. Ind., vol. 5, no. 3, pp. 179–190, 2018, doi: 10.24912/jitiuntar.v5i3.2106.
[8] M. Andriani and Subhan, “Perancangan peralatan secara ergonomi untuk meminimalkan kelelahan di pabrik kerupuk,” Semin. Nas. sains dan Teknol. 2016 Fak. Tek. Univ. Muhammadiyah Jakarta, no. November, pp. 1–10, 2016.
[9] R. Lestari, R. F. Nur, and S. A. Mustaniroh, “Analisis Postur Kerja pada Stasiun Pemanenan Tebu dengan Metode OWAS dan REBA, Studi Kasus di PG Kebon Agung, Malang Working Posture Analysis on Sugar Cane Harvesting Station Using OWAS and REBA, a Case Study in PG Kebon Agung, Malang,” J. Teknol. dan Manaj. Agroindustri, vol. 5, no. 1, pp. 39–45, 2017.
[10] V. Tiogana and N. Hartono, “Analisis Postur Kerja dengan Menggunakan REBA dan RULA di PT X,” J. Integr. Syst., vol. 3, no. 1, pp. 9–25, 2020, doi: 10.28932/jis.v3i1.2463.
[11] E. Yahya and H. Setiawan, “PERANCANGAN KURSI LIPAT PEKERJA LAS DENGAN METODE ERGONOMIC FUNCTION DEPLOYMENT,” J. TEKNO, vol. 19, no. April, pp. 20–27, 2022.
[12] N. Rahdiana, “Identifikasi Risiko Ergonomi Operator Mesin Potong Guillotine Dengan Metode Nordic Body Map (Studi Kasus Di Pt. Xzy),” Ind. Xplore, vol. 2, no. 1, pp. 1–12, 2017, doi: 10.36805/teknikindustri.v2i1.185.
[13] E. Chanty, “Analisis Fasilitas Kerja Dengan Pendekatan Ergonomi Reba Dan Rula Di Perusahaan Cv. Anugerah Jaya,” JISO J. Ind. Syst. Optim., vol. 2, no. 2008, pp. 87–93, 2019, doi: 10.51804/jiso.v2i2.87-93.
[14] L. Widodo, S. Ariyanti, and F. A. Kurniawan, “Perancangan Stasiun Kerja Ergonomis Pada Stasiun Kerja Printing Cv. Karyamitra Lestari,” J. Ilm. Tek. Ind., vol. 6, no. 1, pp. 29–34, 2019, doi: 10.24912/jitiuntar.v6i1.3021.
[15] S. Mulyono, D. Widada, and L. D. Fathimahhayati, “PERANCANGAN ALAT BANTU KERJA BERDASARKAN ANALISIS POSTUR KERJA MENGGUNAKAN METODE RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT ( REBA ) PADA INDUSTRI ALUMUNIUM ( Studi Kasus : CV . Fataya Aluminium Samarinda ),” Profisiensi, vol. 5, no. 2, pp. 104–114, 2017.
[16] Z. F. Hunusalela, S. Perdana, and G. K. Dewanti, “Analisis Postur Kerja Operator Dengan Metode RULA dan REBA Di Juragan Konveksi Jakarta,” IKRAITH-Teknologi, vol. 6, no. 1, pp. 1–10, 2021, doi: 10.37817/ikraith-teknologi.v6i1.1656.
Published
2022-12-31
How to Cite
Cahyanto, W., Nugraha, A., & Firmansyah, T. (2022). Penerapan RULA dan REBA untuk Menganalisis Postur Tubuh Pekerja Bagian Assembling (Studi Kasus PT XYZ). Jurnal Rekayasa Sistem & Industri (JRSI), 9(02), 98-104. doi:10.25124/jrsi.v9i02.562